Pengalaman Liburan Keluarga di Sea World Ancol

Atraksi terbaik di SeaWorld Ancol untuk anak-anak

Kamis kemarin, saya dan keluarga akhirnya memutuskan untuk pergi ke Sea World Ancol. 

Rencana ini sudah lama ada di kepala, tapi baru bisa terealisasi sekarang karena dapat dua tiket gratis dari mba Helena.

Jam enam pagi, saya sudah bangun dan mulai bersiap. Anak-anak, seperti biasa, sulit diajak mandi pagi. Tapi karena mereka tahu akan pergi ke tempat seru, semangatnya beda.

Kami berangkat dari rumah sekitar jam sepuluh pagi.

Dari Margonda, Depok kami naik KRL di Stasiun Universitas Pancasial lalu turun di Stasiun Jakarta Kota.

Sesampainya di stasiun ini kami transit dan naik KRL yang menuju Tanjung Priok lalu turun di Stasiun Ancol. Dari stasiun kami naik GrabCar. Kirain Jarak dari stasiun ke Ancol jauh, ternyata bisa jalan kaki.

Syaratnya, wajib tidak bawa anak tapi, ya. Haha.

Masuk ke Dunia Bawah Laut

Destinasi wisata keluarga di Jakarta yang ramah anak

Begitu masuk, suasana Sea World langsung terasa. Dari pintu masuk saja, kamu bisa melihat poster besar bergambar ikan-ikan cantik dan terowongan akuarium yang terkenal itu.

Kami disambut oleh staf yang ramah, yang memberikan informasi tentang jadwal atraksi hari itu, seperti feeding show dan pertunjukan edukasi lainnya. 

Anak-anak langsung tertarik, terutama ketika mendengar ada acara memberi makan hiu.

Area pertama yang kami kunjungi adalah Touch Pool. Ini adalah kolam interaktif di mana anak-anak bisa menyentuh hewan laut seperti bintang laut dan teripang. 

Awalnya, si kecil agak ragu, tapi setelah melihat kakaknya berani memegang bintang laut, dia pun ikut mencoba. Wajahnya langsung sumringah sambil bilang, “Lembut banget!”. 

Saya merasa area ini sangat edukatif, terutama untuk anak-anak. Mereka bisa belajar mengenal hewan laut secara langsung. Saya juga senang melihat ada staf yang siap menjelaskan setiap hewan dengan ramah.

Terowongan Antasena yang Ikonik

Aktivitas edukasi untuk anak di Sea World Ancol

Selanjutnya, kami menuju Terowongan Antasena, yang menjadi daya tarik utama Sea World. 

Spot ini adalah terowongan kaca sepanjang 80 meter, di mana pengunjung bisa berjalan sambil melihat ikan-ikan besar berenang di atas kepala. 

Rasanya seperti benar-benar berada di dasar laut. Anak-anak terpukau melihat hiu dan pari manta besar berenang di atas kami. “Ikan hiu, Ma! Besar banget!” teriak kakaknya dengan mata berbinar.

Saya sendiri juga terkesima. 

Terowongan ini tidak hanya indah, tetapi juga memberikan sensasi tenang. Suasana gelap dengan lampu biru membuat kita merasa seperti sedang menyelam di laut dalam. 

Kalau kamu berkunjung ke sini, jangan lupa untuk mengabadikan momen di terowongan ini ya, karena ini spot foto yang paling instagramable. 

Selain itu, ada momen di mana ikan-ikan kecil bergerombol, membuat pemandangan semakin memukau.

Feeding Show yang Menegangkan

Panduan berkunjung ke Sea World Ancol dengan balita

Setelah puas berjalan di terowongan, kami menuju area Feeding Show. Di sini, pengunjung bisa menyaksikan para penyelam profesional memberi makan hewan-hewan laut, seperti hiu. 

Anak-anak sangat antusias, terutama si kecil yang terus menunjuk-nunjuk hiu sambil berkata, “Hiu makan!”. 

Kakaknya pun tidak kalah semangat, bertanya ini dan itu tentang apa yang dimakan oleh ikan-ikan tersebut.

Saya rasa feeding show ini menjadi salah satu momen edukasi yang menyenangkan. 

Anak-anak tidak hanya melihat, tetapi juga belajar tentang ekosistem laut dan bagaimana hewan-hewan ini bertahan hidup. 

Kamu pasti setuju kan, bahwa edukasi itu penting, apalagi kalau bisa dikemas dengan cara yang menarik seperti ini? 

Oh ya, ada juga sesi tanya-jawab setelah feeding show yang membuat anak-anak semakin penasaran.

Istirahat dan Makan Siang

Setelah beberapa jam berkeliling, perut mulai keroncongan. 

Untungnya, Sea World memiliki area makan yang nyaman dengan pilihan menu yang cukup beragam.

Hanya saja, harga makanan di sini terbilang mahal. Haha

Saya sempat memperhatikan ada keluarga lain yang membawa bekal dari rumah. Meski ada aturan tentang makanan, staf tampak cukup fleksibel selama pengunjung tidak nyampah.

Edukasi di Area Museum dan Galeri

Setelah makan, kami melanjutkan ke area museum dan galeri. Di sini, ada berbagai informasi menarik tentang kehidupan bawah laut, seperti replika fosil ikan purba dan penjelasan tentang siklus hidup penyu. 

Anak-anak memang belum sepenuhnya memahami, tetapi saya yakin pengalaman ini akan tertanam di ingatan mereka. Kalau kamu punya anak yang suka bertanya, tempat ini pasti jadi favorit mereka.

Saya pribadi terkesan dengan detail informasi yang disajikan. Ada juga video interaktif yang menjelaskan bagaimana laut tetap sehat jika kita menjaga kebersihannya. 

Hal ini menjadi pengingat penting untuk semua pengunjung.

Tips Liburan Keluarga ke Sea World Ancol dengan Anak Kecil

Pengalaman membawa anak ke Sea World Ancol Jakarta

Dari pengalaman saya bawa anak ke Sea World Ancol, berikut ini beberapa tips yang mungkin bisa berguna bagi kamu:

  • Datang lebih awal

Suasana lebih sepi dan anak-anak bisa lebih menikmati. Selain itu, datang lebih awal memberi waktu lebih banyak untuk mengeksplor setiap sudut tanpa terburu-buru. Ini juga membantu menghindari kerumunan yang biasanya terjadi di siang hari.

  • Bawa stroller

Untuk anak-anak yang masih kecil, stroller sangat membantu. Stroller bisa menjadi tempat istirahat ketika mereka lelah berjalan, terutama di area yang luas seperti Sea World. Kamu juga bisa menyimpan barang-barang kecil di dalamnya untuk memudahkan perjalanan.

  • Pakai pakaian nyaman

Suhu di dalam ruangan cukup dingin, jadi bawa jaket tipis untuk anak-anak. Pakaian yang nyaman juga membuat anak-anak lebih bebas bergerak saat menjelajahi area, sehingga mereka tidak cepat rewel.

  • Siapkan camilan

Meski ada area makan, membawa camilan kecil tetap berguna. Anak-anak sering lapar di waktu yang tidak terduga, jadi camilan bisa membantu mengatasi kelaparan kecil tanpa harus mencari tempat makan.

  • Cek jadwal pertunjukan

Jangan lewatkan feeding show, karena ini sangat menarik. Jadwal dan atraksi seru di Sea World Ancol untuk keluarga ini dipampang di pintu masuk, jadi catat waktu-waktunya agar kamu bisa menyesuaikan perjalanan di dalam.

  • Bawa kamera

Banyak spot menarik untuk diabadikan. Kamera juga membantu menangkap momen-momen spesial anak-anak saat mereka menikmati pengalaman baru. Foto-foto ini pasti akan menjadi kenangan indah di masa depan.

  • Ajak anak aktif

Dorong mereka untuk bertanya dan belajar. Ketika anak-anak terlibat secara aktif, mereka akan lebih mudah mengingat informasi yang mereka dapatkan. Interaksi ini juga menambah keseruan kunjungan.

  • Manfaatkan fasilitas

Sea World punya ruang istirahat dan kamar kecil yang bersih. Jika anak-anak mulai lelah, ruang istirahat ini bisa menjadi tempat yang nyaman untuk sejenak beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan.

  • Hindari waktu liburan

Kalau bisa, datang di hari kerja. Suasana lebih tenang di hari kerja, sehingga kamu bisa menikmati atraksi tanpa tergesa-gesa. Anak-anak juga lebih nyaman ketika tempatnya tidak terlalu ramai. Kami sendiri datang di libur Natal dan Tahun Baru 2024. Jadi, padat banget. Haha

  • Edukasi sebelum berkunjung

Ceritakan tentang biota laut agar anak lebih antusias. Saya sendiri sempat menonton beberapa video di YouTube bersama anak sehari sebelum keberangkatan. Dengan memberi gambaran awal, anak-anak akan merasa lebih bersemangat untuk melihat langsung hewan-hewan yang sudah mereka kenal dari cerita atau buku.

Berapa Lama Menghabiskan Waktu di Sea World?

Kami menghabiskan sekitar 5 jam di Sea World, dan itu terasa cukup untuk menikmati semua atraksi utama. 

Anak-anak masih ingin berlama-lama, tapi saya tahu kalau mereka juga butuh istirahat. Jika kamu berencana ke sini, sediakan waktu setidaknya 3-5 jam agar tidak terburu-buru.

Intinya mah, Sea World Ancol adalah tempat wisata edukatif untuk anak usia 2-5 tahun di Jakarta. Selain menyenangkan, tempat ini juga edukatif. 

Semuanya memberikan pengalaman tak terlupakan, mulai dari terowongan akuarium yang menakjubkan sampai pertunjukan memberi makan hewan laut.

Kalau kamu sedang mencari tempat liburan yang berbeda di Jakarta, saya sangat merekomendasikan Sea World. Jangan lupa ajak anak-anak ya, karena mereka pasti akan suka! 

Oh ya, pastikan juga untuk mengecek jadwal acara sebelum datang agar kunjunganmu lebih maksimal.

Harga Tiket Masuk

  • Hari Biasa (Senin - Jumat): Rp 85.000
  • Akhir Pekan (Sabtu - Minggu) dan Hari Libur Nasional: Rp 105.000
  • Paket Kombo (Sea World + Ocean Dream Samudra): Rp 140.000 (hari biasa), Rp 190.000 (akhir pekan)
  • Annual Pass Sea World (E-card): Rp 200.000 Catatan: Harga di atas belum termasuk tiket masuk Taman Impian Jaya Ancol. 

Jam Operasional

  • Senin - Jumat: 09.00 - 17.00 WIB
  • Sabtu - Minggu dan Hari Libur Nasional: 09.00 - 18.00 WIB Pintu masuk dan loket tutup satu jam sebelum jam operasional berakhir. 
Info lengkapnya bisa kamu cek langsung di sini, ya!

Nih buat jajan